Berita & Artikel

PT Daikin Airconditioning Indonesia (DAIKIN) memberikan penghargaan kepada pegiat desain interior dan arsitektur yang memadukan unsur estetika dengan perhatian pada sistem tata udara dalam karya bagi hunian ideal dan bangunan Food & Beverage (F&B). Hal ini menjadi puncak perhelatan kompetisi DAIKIN Designer Awards 2025 di Jakarta hari ini (27/11). Sejumlah 21 penghargaan diberikan mewakili tujuh kategori dalam kompetisi yang dibuka sejak April lalu. Keseluruhannya dipilih dari sekitar 1700 pendaftar yang jumlahnya terbilang terus mengalami peningkatan pada setiap tahunnya. “Tak hanya menjadi penanda semakin tingginya animo untuk menjadi peserta kompetisi ini, terus meningkatnya jumlah peserta menunjukkan semakin meluasnya inspirasi bagi lahirnya desain ruang hidup ideal yang memberikan perhatian pada keindahan sekaligus tata udara didalamnya. Hal yang menjadi tujuan utama kami dalam perhelatan kompetisi ini,” ujar Shinji Miyata, Presiden Direktur PT Daikin Airconditioning Indonesia disela-sela acara malam penganugerahan. Lebih lanjut Shinji Miyata menyatakan, peningkatan jumlah peserta ini juga tak lepas dari konsistensi DAIKIN dalam melakukan pengembangan pada tiap perhelatannya. Bahkan pada tahun ini, sebagai tahun kelima penyelenggaraannya, DAIKIN membuat tonggak baru dengan membawa kompetisi tahunan ini ke tingkat lebih luas melalui kolaborasi Indonesia dan Malaysia. “Kami berharap kolaborasi ini menjadi awal bagi harapan yang sama. Semakin menyebarnya inspirasi hunian dan bangunan komersial ideal yang mengedepankan sistem tata udara dan unsur estetika di tingkat ASEAN,” ujar Shinji Miyata lagi. Bentuk nyata kolaborasi Indonesia dan Malaysia, tak hanya ditunjukkan dari dibukanya kompetisi ini bagi peserta yang berasal dari kedua negara. Lebih dari itu, DAIKIN bahkan menggandeng DOMA Initiatives dan Malaysian Institute of Interior Designers (MIID) yang keduanya dikenal sebagai asosiasi besar bagi pegiat arsitektur dan desain interior di Malaysia. Didalam negeri sendiri, DAIKIN mempertahankan kolaborasinya dengan Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) Jakarta, IAI Jawa Barat dan Himpunan Desainer Interior Indonesia (HDII) DKI Jakarta. Keterlibatan berbagai asosiasi besar dari kedua negara inilah, menurut Shinji Miyata lagi, yang membuat DAIKIN Designer Awards semakin mengukuhkan keberadaannya sebagai ajang kompetisi tahunan prestisius bagi pegiat arsitektur dan desain interior. Lebih dalam terkait penyelenggaraan DAIKIN Designer Awards 2025, dibawah tema Originality yang dibawanya, menantang peserta untuk memberikan karya terbaik bagi hunian ataupun bangunan komersial bagi bidang usaha F&B. Kompetisi berjalan dalam dua kategori besar yang memisahkan kelompok profesional dan mahasiswa masing-masing bagi karya arsitektur maupun desain interior. Sementara dari sisi karya, pembagiannya berdasarkan proyek terbangun maupun karya konseptual yang wujudnya masih dalam bentuk rancangan. Keseluruhan karya dari tiap kategori inilah yang kemudian mendapat penilaian dari panel juri yang berisi nama besar dalam bidang arsitektur maupun desain interior dari kedua negara. Termasuk didalam panel juri ini dari Indonesia yaitu Tan Tik Lam, Cosmas Gozali dan Alex Bayusaputro. Sementara Adjunct Prof. IDr. Joe WH Chan, IDr. Wong Pei San dan Ar. MunInn Chan menjadi nama besar juri dari Malaysia. Diluar Daniel Mananta, selebritis Indonesia pun berpartisipasi menjadi juri tamu khusus bagi kategori karya konseptual. Lebih lanjut terkait penerima penghargaan DAIKIN Designer Awards 2025, GeTs Architects menjadi pemenang pertama pada kategori Proyek Terbangun Arsitektur dan Desain Interior. Mengusung karya dalam judul The Steric Spes yang berasal dari gabungan kata steric dan relic, karya ini dibuat memiliki makna berupa bentuk, kenangan dan harapan. Dibuat dengan salahsatu cirinya pada fasad bernuansa dan responsif dengan lapisan sekunder berupa blok betan yang tersusun dari pola kisi-kisi. Mendampinginya pada kategori ini, Formzero dan Anima Interior masing-masing menjadi juara kedua dan ketiga. Karya pemenang pada kategori konseptual pun tak kalah memukau. Terdiri dari dua kategori, hunian dan bangunan komersial untuk bidang usaha Food & Beverages yang diberikan pada masing-masing kelompok profesional dan mahasiswa. Dari kelompok profesional, kategori konseptual arsitektur hunian dimenangkan Dreamlabs Architects dengan karya Weave yang mengambil inspirasi dari tradisi tenun melalui jalinan alam, tradisi dan kehidupan modern. Bersanding dengannya, Qhawarizmi Architect dan HOW’s, masing-masing menjadi juara kedua dan Daniel’s Choice. Sedangkan bagi kategori konseptual arsitektur bagi bangunan bidang usaha Food & Beverages, Severus Andrew Febrian Aristoteles dengan karya berjudul In Praise of Nature menjadi pemenang utama dari bagian profesional. Karyanya lahir dari gagasan orisinal tentang menemukan keteraturan alam yang digambarkan lewat sebuah kanopi tunggal untuk menyatukan cahaya, bayangan dan keheningan. Juara kedua dimenangkan Fihir Utomo Associate Architects, sementara Willis Kusuma Architects terpilih sebagai pemenang Daniel’s Choice. Malam penganugerahan ini juga menjadi malam istimewa bagi Solenne Space sebagai agensi desain interior. Karyanya Defying The Ordinary: A Narrative of Bold Intimacy, mendapatkan dua penghargaan sekaligus yaitu kategori konseptual desain interior bagi hunian untuk kelompok profesional dan Daniel’s Choice. Karyanya berhasil menarik perhatian juri dengan mengusung gagasan dari eksplorasi keintiman dengan geometri pahatan, palet warna cerita dan material taktil. Masih dari kategori yang sama, Cline & Morrow menjadi juara kedua dengan karyanya berjudul RL House. Pada kategori konseptual desain interior bagi bangunan bidang usaha Food & Beverages dari kelompok profesional, dimenangkan Helen Agustine Studio melalui karya berjudul Seribu Rasa Kemayoran. Karya ini mengambil konsep otentik rumah Jawa menjadi sebuah restoran Indonesia kontemporer. Sementara AP Consultant dan Arkana Architect masing-masing memenangkan juara kedua dan Daniel’s Choice pada kategori yang sama. Dari kelompok mahasiswa sendiri, karya yang masuk tak kalah menarik. Karya berjudul V House dari Syaukat Zidane, Micko Ferdinand Nusadi dan Rachmat Hidayat menjadi pemenang utama kategori konseptual desain interior hunian. Di bagian konseptual arsitektur hunian bagi kelompok mahasiswa, karya berjudul Umah Nataran terpilih sebagai pemenangnya. Ini merupakan hasil karya dua mahasiswa yaitu Muhammad Hendy Gymnastiar dan I Wayan Balitar Yana. “Teriring dengan ucapan selamat kami bagi para pemenang pada kompetisi bergengsi ini, kami menyampaikan harapan bagi para seluruh peserta untuk dapat terus berkarya dan menularkan inspirasi tentang hunian ideal dan bangunan komersial kepada lebih banyak orang,” ujar Shinji Miyata. Hal yang menurutnya menjadi semangat awal lahirnya kompetisi DAIKIN Designer Awards. “Menjadi tempat awal bertumbuhnya ide tentang hunian ideal dan bangunan komersial bagi masyarakat yang dapat saling menginspirasi diantara seluruh peserta,” tutup Shinji Miyata

PT Daikin Industries Indonesia resmi mengantongi sertifikat Standar Nasional Indonesia (SNI) baru, PT Daikin Industries Indonesia menyatakan kesiapan lebih bersinergi dengan pemerintah dalam mendorong pertumbuhan industri yang berkelanjutan dan berbasis mutu di Indonesia. Hal ini disampaikan Boonthavee Khamhaeng selaku Presiden Direktur PT Daikin Industries Indonesia pada seremoni serah terima sertifikat SNI baru dari PT SUCOFINDO (PERSERO) di kantornya di Cikarang hari ini (25/11). Diterbitkan sesuai Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 7 tahun 2025, SNI baru yang diterima DAIKIN ini menjadi pembaruan dari sertifikat SNI yang dimilikinya dari tahun 2024. Keberadaannya sesuai semangat pemerintah dalam memberikan jaminan kualitas dan keselamatan penggunaan dengan pembaruan standar yang mengakomodasi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi . “Memiliki sertifikat yang menjadi standar jaminan pada kualitas dan keamanan produk bagi konsumen ini, menjadi wujud nyata langkah sinergi DAIKIN dengan pemerintah bagi bertumbuhnya daya saing industri dalam negeri yang dibangun dengan perhatian pada kualitas yang berkelanjutan,” ujar Boonthavee Khamhaeng. Sertifikat SNI baru yang diterima DAIKIN sendiri, menurutnya lagi, meliputi seluruh model dan ragam kapasitas pendinginan AC Nusantara Prestige sebagai seri perdana AC hunian DAIKIN buatan Indonesia. Lebih lanjut dikatakannya, keberhasilan dalam mendapatkan SNI baru ini tak lepas dari upaya perusahaan dalam menjaga kualitas pada setiap aspek produksi AC terbaru DAIKIN ini, dengan sebelumnya telah didapatkan standar manajemen mutu ISO 9001, bersamaan dengan sistem manajemen kesehatan keselamatan ISO45001 dan manajemen lingkungan ISO 14001. Hal yang dicapai melalui terapan standar global DAIKIN pada seluruh fasilitas produksinya di dunia dengan memberi perhatian dan kepatuhan pada berbagai aspek sesuai peraturan yang berlaku dalam negeri. Komitmen besar pada kualitas dan keselamatan penggunaan produk yang berpadu bekal fitur yang dibuat sesuai dengan tantangan penggunaan AC di Indonesia inilah, menurut Budi Mulia selaku direktur PT Daikin Industries Indonesia, menjadi hal yang membuat AC Nusantara Prestige menuai tanggapan positif dari masyarakat sejak peluncurannya pada Juli lalu. “Harapan kami, dengan adanya SNI baru ini AC DAIKIN Nusantara Prestige yang dibuat di Indonesia akan semakin menjadi pilihan utama. Tak hanya bagi konsumen, namun juga bagi sektor pemerintahan,” ujar Budi Mulia. Hadir dan bertindak sebagai perwakilan Badan Standarisasi dan Kebijakan Jasa Industri (BSKJI) Kementerian Perindustrian yang menyerahkan sertifikat SNI baru bagi DAIKIN ini, Tri Ligayati selaku Kepala Pusat Perumusan, Penerapan dan Pemberlakuan Standarisasi Industri (P4SI). Dalam kesempatan tersebut, ia berkesempatan menyampaikan sambutan mewakili kepala BSKJI Emmy Suryandari. “Kami sangat mengapresiasi komitmen DAIKIN dalam memenuhi wajib SNI. Semoga hal ini dapat menjadi pendorong bagi DAIKIN dalam pertumbuhannya, sekaligus pula menjadi pendorong bagi bertumbuhnya daya saing industri Indonesia yang berkelanjutan dan berbasis mutu,” ujar Tri Ligayati Turut hadir dalam acara ini, Budi Utomo selaku Direktur Layanan Industri PT SUCOFINDO (PERSERO) beserta jajarannya. PT SUCOFINDO (PERSERO) sendiri bertindak sebagai lembaga inspeksi, pengujian, dan sertifikasi (TIC) terpercaya dan terakreditasi Komite Akreditasi Nasional (KAN). Dalam kesempatan tersebut, Budi Utomo pun menyatakan apresiasi atas pencapaian SNI baru bagi DAIKIN ini. Sekaligus pula, menyampaikan harapan akan keberadaan sertifikat ini dapat menjadi penyokong DAIKIN dalam meningkatkan citra positif yang tak hanya bagi produk namun pula citra perusahaan di Indonesia ke depan.

Lewat perwakilannya di Samarinda, PT Daikin Airconditioning Indonesia (DAIKIN) mewujudnyatakan komitmennya dalam meningkatkan edukasi sekaligus mempererat sinergi dengan para mitra bisnisnya. Terbaru, lewat Mini Seminar Consultant yang dihelat pada 12 November lalu, DAIKIN Samarinda mengundang para konsultan untuk mendapatkan wawasan terkini sekaligus berdiskusi terkait solusi produk dan teknologi DAIKIN bagi penunjang berbagai proyek di Samarinda dan wilayah Kalimantan Timur. Dihadiri 20 konsultan dari area Samarinda, seminar ini turut menghadirkan perwakilan dari lembaga pemerintah terkait. Diantaranya, PU Cipta Karya Kota Samarinda dan PU Cipta Karya Provinsi Kalimantan Timur . Pengenalan AC Seri Nusantara Prestige menjadi salahsatu fokus utama dalam bahasan seminar ini. Menambah keunggulannya yang dibuat sesuai dengan tantangan penggunaan AC di Indonesia, menjadi AC hunian perdana buatan Indonesia memberikan nilai tambah bagi konsultan dengan persentase nilai Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) yang mencapai 40%. Sementara bagi kebutuhan tata udara pada bangunan komersial, DAIKIN membawa VRV generasi ke-6 sebagai lini teknologi mutakhir yang menjadi peningkatan dari generasi sebelumnya. Diantaranya VRV Smart II Control untuk mengoptimalkan efisiensi energi, hingga PCB Box anti-cicak yang dirancang khusus untuk kondisi lingkungan tropis Indonesia. Dalam kesempatan tersebut, DAIKIN juga membawakan sesi khusus mengenai Applied Unitary Business (AUB). Menjadi lini bisnis aksesoris AC pilihan, ragam produk AUB DAIKIN dibuat untuk menjaga dan mengoptimalkan kinerja sistem AC. Melengkapinya, DAIKIN membawakan sesi khusus terkait layanan Maintenance . Rancangannya dibuat komprehensif, seturut dengan kebutuhan perawatan sistem AC pengguna untuk menjaga performanya. Lepas dari berbagai materi yang dibawakan, DAIKIN berharap, silaturahmi yang terjalin dengan konsultan ini dapat menjadi penunjang terbentuknya kolaborasi lebih jauh di masa mendatang. Dengan sinergi yang kuat bersama para konsultan, Daikin optimis dapat terus menjadi mitra terpercaya untuk menghadirkan solusi pendingin udara yang efisien, berkualitas, dan berkelanjutan.

PT Daikin Airconditioning Indonesia (DAIKIN) terus memperluas kolaborasi dalam upaya besarnya untuk memperkuat wawasan dan kompetensi engineer dan teknisi di seluruh Indonesia. Terbaru, perusahaan spesialis tata udara dengan usia lebih dari serratus tahun di dunia ini berkolaborasi dalam penyelenggaraan Dewata Engineering Club Exhibition and Seminar 2025. Kegiatan yang berlangsung sepanjang dua hari dari 7 - 8 November 2025 ini dirancang untuk memperkuat jaringan, meningkatkan kompetensi, serta memperluas wawasan para engineer dan teknisi di Bali. Mengambil tempat di Aston Denpasar Hotel & Convention Center, sepanjang penyelenggaraannya menghadirkan rangkaian pameran produk dan seminar teknologi yang menyasar berbagai lapisan profesional. Mulai dari organisasi teknik, asosiasi perhotelan, hingga lembaga pendidikan swasta. Dewata Engineers Club sebagai penyelenggaranya sendiri, merupakan komunitas profesi teknisi yang dikenal luas di Bali. Sebagai komunitas, Dewata Engineers Club berperan menjadi wadah kolaborasi yang membantu para anggotanya berkembang, memberi kontribusi pada lingkungan, serta menghadirkan solusi nyata bagi masyarakat. Keberadaannya terus mendorong para anggotanya untuk memiliki kemampuan yang relevan dengan tuntutan industri. Nilai-nilai inilah yang sejalan dengan semangat DAIKIN dalam menghadirkan inovasi tata udara, termasuk di Indonesia. Tak hanya berfokus pada produk, namun pula mencakup layanan yang menyertai dalam upayanya menghadirkan solusi tata udara tepat dan terpercaya bagi pengguna dengan perhatian pada dukungan penciptaan lingkungan yang keberlanjutan. Pameran dalam penyelenggaraan Dewata Engineering Club Exhibition and Seminar 2025 menampilkan beragam produk perhotelan, solusi pendidikan berbasis teknologi, hingga berbagai inovasi terbaru yang dapat mendukung standar industri pariwisata Bali yang terkenal kompetitif. Tak hanya berkesempatan langsung menyaksikan, sepanjang pameran ini, para peserta juga mendapat paparan tentang penerapan berbagai teknologi terkini ini. Sementara dalam sesi seminar, DAIKIN memusatkan pokok bahasan pada dua inovasi unggulan yang menjadi representasi teknologi masa depan HVAC di Indonesia. Keduanya yaitu seri AC Nusantara Prestige dan Reiri Controls . Bila AC Nusantara Prestige menjadi tawaran DAIKIN sebagai solusi tata udara bagi hunian yang dibuat menjawab tantangan penggunaan AC di Indonesia, Reiri Controls menjadi sistem kontrol cerdas yang memungkinkan manajemen energi lebih presisi. Keberadaannya memberikan kemudahan pengaturan serta mendukung integrasi otomasi bangunan yang semakin dibutuhkan hotel, perkantoran dan fasilitas pendidikan. Kehadiran dua inovasi ini mewakili arah transformasi teknologi HVAC DAIKIN yang tidak hanya berkaitan dengan pendinginan ruangan, namun juga pengelolaan energi yang lebih bijaksana dengan penerapan sistem yang berkelanjutan. Melalui kehadiran keduanya, diharapkan mampu mendukung para engineer Bali dalam memberikan solusi bagi penciptaan tata udara berkualitas bagi berbagai sektor. Lebih lanjut terkait dengan kolaborasi DAIKIN dalam penyelenggaraan Dewata Engineering Club Exhibition & Seminar 2025 menjadi bukti nyata sinergi antara industri, komunitas profesional dan lembaga pendidikan dalam menciptakan ekosistem engineering yang lebih solid di Bali. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi agenda rutin yang memberikan manfaat luas, sekaligus mempertegas komitmen Daikin dalam mendorong inovasi demi masa depan sistem HVAC yang lebih hijau, efisien dan berkelanjutan.

BEBAS WORRY SELAMA 30 HARI!!! Ganti unit baru dalam 30 hari kalau unit AC tidak bekerja dengan optimal dengan memperhatikan syarat dan ketentuan dibawah ini: Periode promo mulai dari 1 November 2025 - 31 Januari 2026 Berlaku untuk seri DAIKIN Nusantara Prestige semua tipe: ALPHA Inverter (FTKH-Y), BETA Inverter (FTKE-Y) dan SMS (STC-Y) Berlaku 30 hari setelah tanggal pembelian dengan menunjukkan kartu garansi dan nota pembelian (invoice) Hanya berlaku bagi unit yang telah dilaporkan melalui DAIKIN Contact Center di nomer 0800 1 081 081 atau WA Official 0811 9 048 058 dan telah dilakukan pengecekan oleh Teknisi DAIKIN Penggantian unit baru hanya berlaku untuk segala jenis kerusakan yang bukan disebabkan pada proses instalasi dan sesuai ketentuan yang tertera pada Kartu Garansi DAIKIN Penggantian unit baru hanya berlaku untuk unit yang mengalami kendala saja (Indoor unit atau Outdoor unit saja) Konsumen TIDAK DIKENAKAN biaya apapaun untuk proses penggantian unit baru. Termasuk biaya bongkar pasang dan material (refrigeran) GARANSI TIDAK BERLAKU ATAU BATAL APABILA: Kerusakan terjadi karena salah pemakaian, unit jatuh, kelalaian, unit dirubah atau dimodifikasi pihak lain, bencana alam (seperti: kebakaran, gempa bumi, tersambar petir, banjir, dsb, serta faktor eksternal lainnya seperti jamur, hewan & virus Nomer seri unit telah hilang, dihapus atau terdapat coretan Produk terpasang tidak sesuai fungsi seharusnya Unit dihubungkan pada sumber listrik yang tegangannya tidak sesuai dengan yang ditentukan oleh spesifikasi teknik yang tercantum pada unit
Komitmen terhadap pengembangan kompetensi sumber daya teknisi kembali ditunjukkan PT Daikin Airconditioning Indonesia. Terbaru, sejalan dengan langkah terus memperluas penggunaan AC Nusantara Prestige sebagai seri AC hunian perdana buatan Indonesia, DAIKIN menghelat pelatihan bagi para teknisi di Solo dan area sekitarnya. Diikuti sejumlah total 180 peserta, acara ini berlangsung pada 31 Oktober 2025. Dalam penyelenggaraannya, rangkaian materi mencakup tiga hal besar. Pertama, pengenalan perusahaan termasuk perkembangannya berikut dengan kapabilitas pabrik baru DAIKIN di Cikarang yang menjadi pusat produksi AC Nusantara Prestige. Disamping itu, peserta juga mendapat pengenalan komprehensif terkait tiga model dalam AC Nusanatara Prestige. Tak berhenti hingga disana, peserta juga mendapat materi pelatihan teknis. Terkait penanganan instalasi produk AC Nusantara Prestige, air unit balancing, berikut dengan penanganan permasalahan yang mungkin bakal dihadapi. Dalam acara yang sama, DAIKIN juga memberikan materi terkait dasar-dasar keselamatan kerja yang dihelat berkolaborasi dengan BPJS Ketenagakerjaan. Tercatat hadir sebagai peserta, diantaranya anggota dua asosiasi besar yang melingkupi tenaga ahli dan teknisi refrigerasi serta tata udara. Keduanya yaitu ASISI dan APITU. Disamping pula, para teknisi freelance serta dari mitra dealer DAIKIN. Selain dari jumlah peserta, tingginya minat terhadap kegiatan ini ditunjukkan dari kehadiran peserta yang berasal area di sekitar wilayah Solo Raya. Termasuk didalamnya yaitu Sragen, Boyolali, Klaten, Wonogiri, Purwokerto, Banjarnegara, Kebumen, hingga Grobogan. Untuk meningkatkan interaksi dan pemahaman praktis, acara juga diselingi kegiatan Trouble Shooting Fun Games, yang memungkinkan peserta mencoba langsung skenario penanganan masalah teknis secara cepat. Selain itu, dilakukan prosesi Barashi sebagai bentuk kebersamaan dan penghargaan atas kontribusi para teknisi selama ini. Sesi tanya jawab berjalan aktif. Beberapa topik yang banyak ditanyakan antara lain: Prosedur klaim garansi untuk unit Nusantara Prestige Standar keselamatan pada instalasi jalur listrik AC Teknik pemasangan unit indoor dan outdoor pada dinding bangunan Nilai TKDN dan manfaatnya bagi teknisi maupun konsumen Melalui penyelenggaraan pelatihan ini, DAIKIN berharap para teknisi semakin memiliki keahlian dalam penanganan AC DAIKIN Nusantara Prestige dengan standar terbaik untuk kepuasan konsumen. Ke depan, DAIKIN akan terus memperluas program pelatihan serupa sejalan dengan komitmen perusahaan dalam meningkatkan kualitas layanan dan pengalaman pengguna AC DAIKIN di seluruh Indonesia.

Penyelenggaraan DAIKIN Designer Awards 2025 segera memasuki puncaknya. Hal ini karena DAIKIN baru saja menyelesaikan tahapan Live Judging. Para finalis yang tersaring dari masing-masing kategori, mendapat kesempatan mempresentasikan karya desain sepanjang tahapan penjurian langsung ini pada 2–30 Oktober 2025. Fokus penilaiannya sendiri tak hanya pada unsur estetika. Namun pula, pada fungsi ruang, efisiensi tata udara, kekuatan narasi desain, keberlanjutan material dan kenyamanan pengguna dalam jangka panjang. Luasnya aspek penilaian ini seturut dengan semangat penyelenggaraan DAIKIN Designer Awards tahun ini. Yang diharapkan dapat menjadi tolok ukur kompetisi desain hunian dan bangunan komersial ideal dengan perhatian khusus pada tata udara yang terintegrasi estetika secara keseluruhan tak saja bagi Indonesia dan Malaysia, namun hingga di tingkat ASEAN. Besarnya harapan ini sejalan dengan perkembangan dalam penyelenggaraan DAIKIN Designer Awards. Untuk pertama kali sejak penyelenggaraan perdananya pada 2020, ajang kompetisi tahunan bagi pegiat arsitektur serta desain interior bagi kategori profesional dan mahasiswa tersebut melibatkan kolaborasi antarnegara, yakni Indonesia dan Malaysia. Kolaborasi ini menjadi tonggak baru bagi penyelenggaraannya dalam menjangkau komunitas desain kawasan Asia Tenggara. Keterlibatan lintas negara juga tecermin dalam komposisi dewan juri. Termasuk juri dari Malaysia yaitu Adjunct Professor IDr Joe WH Chan, IDr Wong Pei San, dan Ar. Mun Inn Chan. Sementara juri dari Indonesia yaitu arsitek Tan Tik Lam, desainer interior Alex Bayusaputro, serta arsitek Cosmas Gozali. Sosok publik figur Daniel Mananta juga ikut serta sebagai juri. Dalam penjurian yang berlangsung hibrid ini, panel juri dari Indonesia hadir bersama di kantor pusat DAIKIN di Jakarta. Dalam penyelenggaraan tahun ini, tercatat diikuti 1.755 pendaftar dari kedua negara. Para finalis terpilih mewakili kategori Finished Project, Conceptual Professional, dan Conceptual Student, mencakup desain arsitektur dan interior untuk residential hingga F&B. Puncak penyelenggaraan DAIKIN Designer Awards 2025 berupa pengumuman pemenang akan dilaksanakan pada 27 November 2025 mendatang.

PT Daikin Airconditioning Indonesia, perusahaan spesialis solusi tata udara dengan pengalaman lebih dari seratus tahun di dunia, menggelar kegiatan “DAIKIN Solution Seminar” di Makassar pada 28 Oktober lalu. Dibawah tema “Building Future Comfort & Efficiency Solution”, seminar ini menjadi kegiatan strategis DAIKIN dalam memperkenalkan solusi tata udara inovatif dan efisien untuk mendukung penerapan konsep bangunan hijau (green building), khususnya di kawasan Indonesia bagian timur. Menjadi peserta dalam seminar ini yaitu para profesional di bidang teknik, kontraktor, konsultan, serta pelaku industri HVAC (Heating, Ventilation, and Air Conditioning). Didalam seminar ini, para peserta memperoleh informasi langsung mengenai perkembangan terbaru teknologi pendingin udara yang lebih hemat energi, ramah lingkungan dan efisien secara operasional. “Seminar ini menjadi bagian cerminan komitmen DAIKIN untuk bersinergi dengan pemerintah dalam mengembangkan konsep bangunan hemat energi dan ramah lingkungan. Khususnya di kawasan Indonesia bagian timur yang tengah mengalami pertumbuhan dalam infrastruktur dan bangunan,” ujar Tri Aditya Prasetya, Kepala Cabang DAIKIN untuk area Makassar dan sekitarnya, turut hadir membuka acara tersebut Bapak Nurhidayat Sukardin ST.,MT., (Kepala Bidang PSU Disperkim Makassar). Lebih lanjut dikatakannya, selain paparan produk dan teknologi inovatif DAIKIN, seminar ini juga menghadirkan sesi diskusi interaktif bersama para konsultan dan narasumber ahli dari DAIKIN. Didalamnya, peserta dapat berdialog langsung mengenai berbagai solusi teknis dan rekomendasi sistem pendingin udara yang sesuai dengan kebutuhan bangunan modern. Hal ini, menurutnya, sesuai dengan tujuan seminar ini. Tak hanya berfokus pada aspek komersial, namun juga berperan sebagai wadah edukasi bagi pemerintah daerah dan pelaku industri terkait pentingnya penerapan sistem tata udara yang efisien dan berkelanjutan. Seturut dengan tujuan ini, menurut Tri Aditya Prasetya, pihaknya tengah mempersiapkan aktivitas serupa yang bakal berjalan di beberapa daerah lain di sekitar. Diantaranya Kendari dan Palu. “Sejalan dengan pembangunan, pengetahuan terkait sistem tata udara yang mendukung penerapan konsep bangunan hijau (green building) perlu terus diperluas. Disinilah peran DAIKIN menjadi jembatan untuk upaya besar ini,” pungkas Tri Aditya Prasetya.

Dukung Penyelenggaraan ACE FIESTA 2025, DAIKIN Perkuat Jaringan dengan Komunitas Chief Engineer Bali
Bali, 24–25 Oktober 2025 – PT Daikin Airconditioning Indonesia (DAIKIN) mempererat kolaborasi dengan para profesional teknik dan pengelola fasilitas di sektor hospitality dan properti. Melalui cabangnya di Bali, hal ini dilakukan melalui dukungan DAIKIN dalam penyelenggaraan ACE Fiesta 2025 yang berlangsung di Lippo Mall Kuta pada 24-25 Oktober 2025. “Dukungan DAIKIN dalam penyelenggaraan ACE Fiesta 2025 menjadi cermin komitmen kami untuk terus memperkuat hubungan jangka panjang dengan para mitra engineer. Sekaligus menjalin relasi baru dengan pelaku industri melalui solusi tata udara andal dan berkelanjutan,” ujar Erick Sunjaya, Kepala Cabang DAIKIN untuk area Bali dan sekitarnya. Lebih lanjut dikatakannya, dukungan DAIKIN dalam ACE Fiesta tahun ini terhitung merupakan keikutsertaan ke-10 kalinya. Menurut Erick Sunjaya, keikutsertaan ini sekaligus menjadi penanda penting bagi komitmen perusahaan dalam penyelenggaraan kegiatan yang mempertemukan para Chief Engineer dari berbagai hotel, resort dan property di wilayah Bali dan sekitarnya. Hal yang menurutnya tak lepas dari keberadaan ACE Fiesta yang telah menjadi platform strategis industri untuk membangun komunikasi, berbagi pengalaman teknis, serta memperluas jejaring antara para profesional dan penyedia solusi pendukung operasional. Sebagai pendukung dalam penyelenggaraan ACE Fiesta 2025, DAIKIN memperkenalkan lini AC hunian terbaru dengan nama AC DAIKIN Nusantara Prestige. Menjadi pengganti produk AC hunian DAIKIN sebelumnya yang diproduksi di Thailand dan Malaysia, AC Nusantara Prestige dibuat dengan standar kualitas yang berlaku global pada seluruh fasilitas produksi DAIKIN di dunia. Lebih dari itu, AC Nusantara Prestige membawa berbagai peningkatan keunggulan dalam performa, efisiensi energi, serta kemudahan perawatan. Keseluruhannya, menurutnya lagi, dirancang sesuai dengan kebutuhan sistem tata udara di iklim tropis Indonesia. Lebih lanjut Erick Sunjaya berharap, melalui penyelenggaraan ACE Fiesta 2025, akan dapat memperkuat kehadiran DAIKIN sebagai mitra sepadan yang dapat diandalkan bagi para profesional teknik dan pengelola fasilitas di sektor hospitality dan properti. “Sejalan dengan harapan kesuksesan penyelenggaraan ACE Fiesta tahun ini, kami berharap kolaborasi baik yang terjalin ini akan dapat semakin memperluas kehadiran solusi tata udara pada sektor hospitality dan property yang memberi kenyamanan sekaligus perhatian pada dukungan kesehatan penggunanya,” pungkas Erick Sunjaya.
