Daikin Confirms Effectiveness of Streamer Technology to Inactivate Omicron variant of Coronavirus (SARS-CoV-2)

Daikin Indonesia • 23 September 2022

More than 99.9% effectiveness of inactivation against Omicron variants after 2 hours compared to no Streamer.


Daikin Industries, Ltd., in collaboration with Professor Tatsuo Shioda and Assistant Professor Tadahiro Sasaki of the Department of Virus Infections, Research Institute for Microbial Diseases at Osaka University have shown that Daikin's unique Streamer technology has more than 99.9% inactivation effect against Omicron variants that is one of the variants of Coronavirus (SARS-CoV-2) with Streamer compared to no release of Streamer.


In an effort to verify the effectiveness of Streamer technology since 2004, Daikin has previously demonstrated its effectiveness on more than 60 types of hazardous substances. This includes bacteria, allergens and viruses including influenza virus (type A, H5N1), RSV, and mouse norovirus through collaboration with public institutions. On the other hand, Daikin has also confirmed the effectiveness of this Streamer technology which shows a 99.9% inactivation effect against the Delta variant.


Most recently, this study conducted with Professor Tatsuo Shioda and Assistant Professor Tadahiro Sasaki of Osaka University demonstrated an inactivation effect against the Omicron variant after 2 hours of Streamer release.


This demonstration shows the experimental results using a device that produces Streamer discharge under test conditions and does not show the effectiveness of the actual Streamer product used in actual conditions (living space).


  • Experiment Results

Irradiation with Streamer discharge for two hours inactivated 99.93%, and for four hours inactivated 99.97% of the Omicron Coronavirus variant (SAR-CoV-2), when compared with no Streamer discharge.



  • Verification Test Explanation Video

The video explains the features of Streamer technology and the evaluation method and results of this verification test.



  • Evaluation Method

In the verification test, the strain hCoV-19/Japan/TY38-873/2021 (Omicron variant) was used. Two approx. 31L acrylic boxes are housed in a safety cabinet at the BSL-3 facility, and a Streamer release device is mounted in one of the acrylic cases. Shakers with 6-well plates were placed in both boxes, and 0.5 ml of virus solution was placed on each plate. Streamer irradiation was carried out on one 6-well plate while stirring with a shaker. After 1, 2, and 4 hours, viral solutions were collected, and virus titers were measured by the TCID50 method using Vero E6/TMPRSS2 cells.


  • Streamer Technology

Streamer technology is a technology that uses Streamer release, which was developed by Daikin in 2004, to carry out the oxidative decomposition of harmful substances. This was a type of plasma discharge featuring an innovative air purification technology that stably produced "high-speed electrons", a feat which had proved difficult until then.


Its oxidative decomposition ability is much greater than that of conventional plasma release (glow discharge). In addition, when combined with the air component, these high-speed electrons have strong oxidative decomposition capabilities. This capability allows the release of the Streamer to continuously remove odors, bacteria, and indoor air pollutants such as formaldehyde. To date, Daikin has collaborated with various universities and public research institutes to demonstrate the effectiveness of this technology for highly virulent influenza viruses (type A H5N1), weakly virulent influenza viruses (type A H1N1), mouse norovirus, conventional and mutant strains. from the novel coronavirus (SARS-CoV2) as well as toxins and bacteria that cause food poisoning.




To find out more about the Streamer technology mechanism and the demonstration results, it can be done by accessing the special link on our website “DAIKIN Streamer Research Institute” URL: https://www.daikin-streamer.com/en/


  • Virus types that have been demonstrated so far

In addition to the above viruses, effectiveness against 7 types of bacteria such as Legionella and Pseudomonas Aeruginosa, 30 types of allergens such as cedar pollen and Dermatophagoides farinae (dung/carcass) and 19 types of hazardous chemicals have been verified by public institutions.

You might also like

oleh Daikin Indonesia 28 Oktober 2025
Bali, 24–25 Oktober 2025 – PT Daikin Airconditioning Indonesia (DAIKIN) mempererat kolaborasi dengan para profesional teknik dan pengelola fasilitas di sektor hospitality dan properti. Melalui cabangnya di Bali, hal ini dilakukan melalui dukungan DAIKIN dalam penyelenggaraan ACE Fiesta 2025 yang berlangsung di Lippo Mall Kuta pada 24-25 Oktober 2025. “Dukungan DAIKIN dalam penyelenggaraan ACE Fiesta 2025 menjadi cermin komitmen kami untuk terus memperkuat hubungan jangka panjang dengan para mitra engineer. Sekaligus menjalin relasi baru dengan pelaku industri melalui solusi tata udara andal dan berkelanjutan,” ujar Erick Sunjaya, Kepala Cabang DAIKIN untuk area Bali dan sekitarnya. Lebih lanjut dikatakannya, dukungan DAIKIN dalam ACE Fiesta tahun ini terhitung merupakan keikutsertaan ke-10 kalinya. Menurut Erick Sunjaya, keikutsertaan ini sekaligus menjadi penanda penting bagi komitmen perusahaan dalam penyelenggaraan kegiatan yang mempertemukan para Chief Engineer dari berbagai hotel, resort dan property di wilayah Bali dan sekitarnya. Hal yang menurutnya tak lepas dari keberadaan ACE Fiesta yang telah menjadi platform strategis industri untuk membangun komunikasi, berbagi pengalaman teknis, serta memperluas jejaring antara para profesional dan penyedia solusi pendukung operasional. Sebagai pendukung dalam penyelenggaraan ACE Fiesta 2025, DAIKIN memperkenalkan lini AC hunian terbaru dengan nama AC DAIKIN Nusantara Prestige. Menjadi pengganti produk AC hunian DAIKIN sebelumnya yang diproduksi di Thailand dan Malaysia, AC Nusantara Prestige dibuat dengan standar kualitas yang berlaku global pada seluruh fasilitas produksi DAIKIN di dunia. Lebih dari itu, AC Nusantara Prestige membawa berbagai peningkatan keunggulan dalam performa, efisiensi energi, serta kemudahan perawatan. Keseluruhannya, menurutnya lagi, dirancang sesuai dengan kebutuhan sistem tata udara di iklim tropis Indonesia. Lebih lanjut Erick Sunjaya berharap, melalui penyelenggaraan ACE Fiesta 2025, akan dapat memperkuat kehadiran DAIKIN sebagai mitra sepadan yang dapat diandalkan bagi para profesional teknik dan pengelola fasilitas di sektor hospitality dan properti. “Sejalan dengan harapan kesuksesan penyelenggaraan ACE Fiesta tahun ini, kami berharap kolaborasi baik yang terjalin ini akan dapat semakin memperluas kehadiran solusi tata udara pada sektor hospitality dan property yang memberi kenyamanan sekaligus perhatian pada dukungan kesehatan penggunanya,” pungkas Erick Sunjaya.
oleh Daikin Indonesia 20 Oktober 2025
Pembinaan kompetensi bagi para teknisi DAIKIN Indonesia yang berjalan berkesinambungan, membuahkan hasil membanggakan. Hal ini ditunjukkan dengan keberhasilan dua teknisi yang mewakili Indonesia, meraih gelar juara dalam ajang The 5th ASE-Oce Service Skill Competition 2025 pada 16-17 Oktober lalu di Bangkok, Thailand. Tak main-main, keduanya meraih gelar juara untuk kategori skor gabungan terbaik yang meliputi kemampuan brazing, troubleshooting dan uji tulis. Ahmad Setiawan sebagai teknisi DAIKIN dari Indonesia, meraih peringkat pertama untuk kategori tertinggi ini. Sementara, Yongki Lukmana yang menjadi rekannya pun meraih prestasi tak kalah istimewa. Selain duduk sebagai juara ketiga untuk kategori utama ini, dirinya juga mengukir prestasi sebagai juara kedua khusus untuk keahlian troubleshooting. Membanggakannya prestasi kedua teknisi DAIKIN ini tak lepas dari keberadaan The 5th ASE-Oce Service Skill Competition 2025. Sebagai kompetisi tahunan yang memiliki tujuan utama menjaga dan meningkatkan kemampuan teknisi agar sesuai standar global DAIKIN, gengsi kompetisi ini ada pada pesertanya yang mempertemukan para teknisi terbaik hasil seleksi dari 11 afiliasi DAIKIN di Kawasan Asia dan Oseania. Dengan total 19 peserta, masing-masing mengadu kompetensinya dalam berbagai tantangan teknis terkait tata udara (air conditioning) yang terbagi dalam tiga bidang utama. Keseluruhannya dirancang menyerupai kondisi kerja teknisi di lapangan. Ketiganya yaitu uji tertulis yang meliputi berbagai materi. Termasuk didalamnya dasar-dasar AC, dasar AC hunian, service news, troubleshooting, kontrol dan operation data. Kedua yaitu brazing yang lebih menitikberatkan pada kemampuan pengelasan komponen AC. Bidang ketiga yaitu troubleshooting, lebih menekankan pada simulasi situasi kerja nyata dalam penggantian maupun perbaikan komponen pada AC untuk hunian. Masing-masing bidang inilah yang kemudian menjadi kategori yang dilombakan. Sementara peserta dengan raihan skor gabungan tertinggi, menjadi juara umum dengan penghargaan tersendiri. Terpilihnya kedua teknisi tadi menjadi wakil Indonesia pada kompetisi di tingkat Asia-Oseania ini bukanlah tanpa proses panjang. Sebelumnya, kedua teknisi wakil DAIKIN Indonesia ini telah menjalani seleksi melalui keikutsertaannya pada Service Skill Competition di tingkat nasional. Diikuti ratusan teknisi terbaik, baik dari internal perusahaan maupun eksternal yang menjadi mitra layanan resmi Daikin di seluruh Indonesia, ajang ini sengaja dibuat sekaligus untuk memantau tingkat kompetensi para teknisi DAIKIN di Indonesia. Keberhasilan ini menambah deretan capaian membanggakan DAIKIN Indonesia di ajang internasional. Sebelumnya, pada tahun 2023, Indonesia juga berhasil menorehkan prestasi dengan meraih peringkat ke-3 dalam kategori terbaik dan peringkat ke 3 kategori Brazing. Konsistensi ini memperlihatkan bagaimana pembinaan berkelanjutan yang dijalankan perusahaan mampu menghasilkan teknisi dengan keahlian yang terus berkembang dari tahun ke tahun. “Prestasi ini merupakan hasil nyata dari dedikasi dan kerja keras seluruh tim teknis kami yang terus berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik kepada pelanggan,” ujar Shinji Miyata – Presiden direktur PT Daikin Airconditioning Indonesia. Lebih lanjut dikatakannya, DAIKIN Indonesia akan terus memperkuat program pengembangan sumber daya manusia teknisinya melalui berbagai pelatihan, termasuk bersertifikasi internasional.  Dilakukan melalui pusat pelatihan DAIKIN maupun kerja sama dengan berbagai lembaga pendidikan, keseluruhan upaya ini menjadi bagian langkah besar DAIKIN Indonesia dalam membangun generasi teknisi yang profesional, berintegritas dengan kompetensi tingkat global.
oleh Daikin Indonesia 17 Oktober 2025
Lombok, 17 Oktober 2025 — Sukses penyelenggaraan DAIKIN Solution Seminar di Bali pada bulan sebelumnya, PT Daikin Airconditioning Indonesia melanjutkan inisiatif serupa ke Lombok , Nusa Tenggara Barat. Kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen berkelanjutan perusahaan untuk menghadirkan solusi HVAC yang efisien, handal dan berkelanjutan di kawasan Indonesia timur yang tengah berkembang pesat. Dengan peserta dari kalangan profesional di bidang HVAC, dalam kegiatan ini DAIKIN memberikan paparan mendalam mengenai tren teknologi pendingin udara terkini, strategi penerapan sistem hemat energi, serta dukungan teknis yang disediakan DAIKIN melalui jaringan layanan purna jual yang luas di seluruh Indonesia. Pemilihan Lombok sebagai lokasi berikutnya tak lepas dari pertimbangan karakteristik pasar yang memiliki kesamaan dengan Bali. Hal ini setidaknya dari segi kondisi iklim tropis, maupun potensi pertumbuhan sektor hospitality dan hunian. Disisi lain, Perkembangan kawasan Mandalika yang kini menjadi destinasi internasional berkat penyelenggaraan ajang seperti MotoGP Mandalika, turut mendorong peningkatan kebutuhan sistem tata udara yang modern dan hemat energi. “Kami melihat potensi besar di Lombok, khususnya Mandalika, sebagai kawasan strategis dengan pertumbuhan pesat di sektor pariwisata dan properti,” ungkap Erick Sunjaya, kepala cabang DAIKIN untuk wilayah Bali dan sekitarnya. Hal inilah yang mendorong DAIKIN membawa lengkap berbagai inovasi terbaru yang membentang sebagai solusi bagi hunian hingga bangunan komersial. Termasuk diantaranya, VRV (Variable Refrigerant Volume) Generasi ke-6 yang hadir dengan varian VRV 6A dan VRV 6X. Inovasi pada sistem tata udara bagi bangunan komersial ini membuatnya memiliki efisiensi energi lebih tinggi serta kenyamanan optimal pada berbagai tipe bangunan. Selain itu, DAIKIN juga menampilkan seri AC Nusantara Prestige . Menjadi lini produk AC hunian pertama produksi Indonesia, inovasi pada tiap model didalamnya mewakili kolaborasi teknologi dan kualitas DAIKIN global dengan kebutuhan spesifik pasar Indonesia. Turut menjadi sorotan utama dalam kegiatan ini adalah teknologi Marutto (AI) Cloud Monitoring System . Menjadi sistem pemantauan berbasis kecerdasan buatan, memungkinkan pengguna untuk mengawasi performa sistem HVAC secara real-time. Teknologi ini memberikan kemudahan dalam mendeteksi potensi gangguan lebih awal, meningkatkan efisiensi operasional, serta menekan biaya perawatan. Penerapannya sangat relevan bagi sektor hospitality dan commercial di kawasan Mandalika yang menuntut performa sistem tata udara yang stabil sekaligus efisien sepanjang waktu. Lebih lanjut Erick Sunjaya menyatakan, dengan berbagai inovasi dan dukungan teknis komprehensif yang menjadi tawaran besarnya, DAIKIN berharap dapat terus meningkatkan kehadirannya di Lombok dan bagian Indonesia Timur. “Tak hanya sebagai penyedia produk, namun menjadi mitra strategis dalam menghadirkan solusi tata udara yang efisien, cerdas dan ramah lingkungan. Langkah yang didasari komitmen DAIKIN untuk menjadi bagian dari pembangunan berkelanjutan di Indonesia timur sejalan dengan visi perusahaan untuk menciptakan udara lebih baik bagi masyarakat dan lingkungan,” pungkas Erick Sunjaya.

Book a Service Today